PENGARUH PERCEIVED  EASE OF USE, PERCEIVED USEFULNESS TERHADAP INTENTION TO USE FINANCIAL TECHNOLOGY DENGAN  ATTITUDE TOWARD USING SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI PADA UMKM DI KECAMATAN PANAKUKKANG  KOTA MAKASSAR)

Andi Navira; Sumardi; Muhammad Sobarsyah

doi:10.56282/sar.v2i1.377

Authors

Andi Navira Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Hasanuddin
Sumardi
Muhammad Sobarsyah

DOI:

https://doi.org/10.56282/sar.v2i1.377

Keywords:

Fintech, Perceived Ease of Use, Perceived Usefulness, Attitude Toward Using, intention to use e-wallet

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh perceived ease of use, perceived usefulness terhadap intention to use e-wallet (fintech) dengan attitude toward using sebagai variabel intervening Studi pada UMKM di Kecamatan Panakukkang Kota Makassar.

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan analisis deskriptif. Adapun teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, dan sebanyak 100 sampel responden yang memenuhi kriteria bersedia merespon penelitian ini melalui kuesioner. Teknik pengambilan data yaitu data primer atau data yang diambil langsung dari responden melalui kuesioner dan data sekunder. Teknik analisis data menggunakan partial least square.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa perceived ease of use berpengaruh positif terhadap attitude toward using, perceived ease of use berpengaruh positif terhadap intention to use e-wallet (fintech), perceived usefulness berpengaruh positif terhadap attitude toward using, perceived usefulness berpengaruh positif terhadap intention to use e-wallet (fintech), attitude toward using berpengaruh positif terhadap intention to use e-wallet (fintech), perceived ease of use berpengaruh terhadap intention to use e-wallet (fintech) melalui attitude toward using dan perceived usefulness berpengaruh positif terhadap intention to use e-wallet (fintech) melalui attitude toward using.